Mengisi Freon (Refrigerant) AC Mobil

Job               : 02-AC-OTO

Judul

Waktu                       :

SMT             :

Mengisi Freon Sistem Air Conditioner Mobil

Tahun Pelajaran    :

Kelas           :

SMKN 1

Kelompok :

Nomor                      :

Mengisi Freon (Refrigerant) AC Mobil
Ilustrasi Mengisi Freon (Refrigerant) AC Mobil


I. Kompetensi

Mengisi gas freon (refrigerant) pada sistem AC Mobil

II.Tujuan

Setelah mengikuti praktek mengisi gas refrigerant pada sistem AC ini, diharapkan siswa dapat mengisi gas freon (refrigerant) pada sistem AC

III. Alat dan Bahan

  1. 1 Unit mobil avanza             
  2. 1 unit mobil APV                 
  3. Pompa vacum
  4. Manifold gauge
  5. Refrigerant R134a    
  6. Buku manual

IV. Keselamatan Kerja

  1. Jagalah keselamatan dan kesehatan kerja bagi personil dan lingkungan kerja
  2. Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya
  3. Gunakan peralatan keselamatan kerja
  4. Jaga agar komponen tidak ada yang hilang

V.    Langkah Kerja

  1. Siapkan alat dan bahan
  2. Memasang Tabung Freon
  3. Hubungkan katup untuk kaleng servis
    • Putar pegangan berlawanan arah jarum jam untuk menaikkan jarum dan juga putar piringan berlawanan arah jarum jam untuk menaikkan piringan.
    • Putar katup ke dalam kaleng servis sampai packing terpasang dengan kencang, dan kemudian kencangkan piringan untuk menahan katup.
    • Hindari memasang kaleng servis sebelum jarum naik dan jangan memutar pegangan searah jarum jam karena akan menyebabkan jarum menempel pada kaleng servis, dan refrigeran terbebaskan.
    • Jarum katup tabung freon
  4. Pasang kaleng servis pada pengukur manometer
    • Tutup sepenuhnya katup sisi tekanan rendah dan tinggi pengukur manometer.
    • Hubungkan selang hijau dari kaleng servis ke bagian tengah pengukur manometer.
    • Putar pegangan searah jarum jam sampai berhenti dan buat lubang padakaleng.
    • Putar pegangan berlawanan arah jarum jam dan kembalikan jarum.
    • Tekan katup pembersih udara pengukur tekanan dengan obeng dan bebaskan udara sampai refrigeran keluar dari katup.
  5.  Mengisi refrigerant pada sisi tekanan tinggi
    • Pada kondisi mesin mati, buka katup sisi tekanan tinggi dan isi refrigeran sampai pengukur sisi tekanan rendah mencapai sekitar 98 Mpa (1 kg/cm2, 14psi).Tutup katup sisi tekanan tinggi setelah terisi.
    • Jangan mengoperasikan kompresor AC saat refrigeran diisi pada sisi tekanan tinggi karena dapat merusak kompresor. Jangan pernah membuka katup sisi tekanan rendah. Bila katup sisi tekanan rendah dibuka refrigeran segera berubah menjadi cair dan kompresor AC dapat menjadi rusak


    • Mengisi refrigerant pada sisi tekanan tinggi

  6. Mengisi refrigeran pada sisi tekanan rendah
    • Tutup katup sisi katup tekanan tinggi dan nyalakan mesin dan AC.
    • Mengisi Freon AC pada sisi tekanan rendah
       Buka katup sisi tekanan rendah manometer dan isi dengan jumlah refrigeran yangtelah ditentukan sesuai spesifikasi kendaraan dengan kondisi:
      • Mesin berputar pada 1500 rpm
      • Saklar kontrol kecepatan blower pada posisi "HI"
      • Saklar AC pada posisi ON
      • Selektor temperatur pada posisi "MAX COOL"
      • Buka penuh semua pintu
    • Buka katup sisi tekanan rendah

  7. Agar gas AC tidak masuk ke dalam kompresor dalam bentuk cair, hindari membalik kaleng servis saat mengisi refrigeran pada sisi tekanan rendah. Pengisian berlebihan membuat proses pendinginan tidak maksimal.

  8. hindari membalik kaleng servis tabung freon saat mengisi refrigeran
    Hindari Membalik Tabung Freon

  9. Hindari membuka katup sisi tekanan tinggi saat mesin hidup karena dapat menyebabkan gas bertekanan tinggi mengalir kembali ke kaleng servis, dan membuat kaleng pecah.
  10. Periksa jumlah pengisian refrigeran berdasarkan penunjukkan pada manometer.
    • Tekanan spesifikasi :
    • Sisi tekanan rendah : 0.15-0.25 MPa (1.5-2.5kgf/cm2, 21-36 psi)
    • Sisi tekanan tinggi : 1.37-1.57 MPa (14-16 kgf/cm2, 199-228 psi)
  11. Tutup katup sisi tekanan rendah dan matikan mesin.
  12. Lepas selang pengisian dari kaleng servis pada sisi kendaraan dan sisi katup tabung freon.
  13. Pemeriksaan akhir
  14. Periksa bahwa refrigeran diisi dengan tepat dan bahwa sistem AC bekerja dengan baik. Lakukan pemeriksaan berikut ini :
    • Periksa jumlah refrigeran yang telah diisikan dengan kaca periksa
    • Periksa terhadap adanya kebocoran gas
    • Periksa kondisi pendinginan AC

VI.  TEORI

Berbagai komponen yang telah disebutkan tadi tentunya menunjang cara kerja sistem AC mobil agar bisa menyala dan dingin. Dengan bagian-bagian yang lengkap dan berfungsi normal, AC bisa bekerja optimal dalam menciptakan kesejukan di dalam kabin mobil kesayangan. Berikut ini penjelasan cara kerja AC.

Cara Kerja Sistem AC Mobil
Cara Kerja Sistem AC Mobil
  1. Kompresor memompa freon. Cara kerja sistem AC mobil dimulai ketika Anda menyalakannya. Begitu dinyalakan, maka kompresor mulai memompa freon dalam bentuk gas dengan tekanan tinggi sampai suhunya menyentuh 100 derajat Celcius. Kekuatan pompaan kompresor akan sangat menentukan seberapa cepat AC bisa membuat kabin mobil dingin.
  2. Freon diarahkan ke kondensor. Setelah suhunya maksimal, maka freon akan berubah menjadi cair. Freon cair diarahkan ke kondensor untuk menjalani proses pendinginan hingga suhunya mencapai 60 derajat Celcius. Pendinginan di dalam kondensor dibantu dengan cooling fan.
  3. Freon disaring melalui filter dryer. Freon cair disaring melalui filter dryer ketika suhunya sudah cukup hangat. Penyaringan freon bertujuan agar udara yang dikeluarkan dari dalam AC menjadi bersih dan segar.
  4. Freon masuk ke expansion valve. Setelah proses penyaringan, cara kerja sistem AC mobil dilanjutkan ke bagian expansion valve. Di bagian ini, freon diubah dari cair menjadi gas dan akan disemprotkan dalam bentuk uap dingin.
  5. Freon masuk ke evaporator. Setelah dari expansion valve, freon akan masuk ke evaporator. Di sini, freon akan didistribusikan ke dalam kabin dengan bantuan blower. Kalau jenis blower-nya single, maka freon dikeluarkan dari satu tempat. Namun, kalau jenis blower-nya double, maka pendistribusian freon dibagi dua.
  6. Pengulangan proses untuk menciptakan hawa dingin. Saat freon sudah didistribusikan ke kabin melalui blower, udara dingin sudah tercipta. Namun, mesin AC akan terus bekerja dengan kompresor mengisap tekanan freon, kemudian memompanya menjadi panas kembali dan diarahkan ke kondensor.
Jenis Freon AC Mobil
Freon berperan penting dalam menghasilkan hembusan udara dingin pada AC mobil. Berbentuk zat cair, freon akan menyerap panas laten melalui penguapan di evaporator pada sistem AC. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata jenis freon AC mobil berbeda-beda?
Penting bagi teknisi untuk mengetahui perbedaannya sehingga dapat menggunakan freon dengan jenis tepat untuk AC mobil. Tujuannya tentu agar udara yang dihembuskan AC bisa terasa sejuk maksimal, membuat Anda semakin nyaman berkendara. Apa saja jenis-jenis freon tersebut:
  1. Freon R-12. Sekitar tahun 1980-1990, freon jenis ini seringkali digunakan. Sifatnya yang tidak beracun, dapat dielektrik relatif tinggi, dan cukup stabil pada suhu tinggi maupun rendah menjadikan freon R-12 unggul pada saat itu. Namun pada awal tahun 2000-an, freon ini tidak lagi digunakan karena dapat menyebabkan menipisnya lapisan ozon.
  2. Freon R-22. Jenis freon satu ini memiliki karakteristik yang mirip dengan freon R-12. Namun, freon R-22 sedikit berbeda karena dapat menyerap air dengan baik serta tidak korosif terhadap logam. Meskipun sifatnya lebih ramah lingkungan, freon jenis ini tidak lagi direkomendasikan karena memiliki kandungan yang bisa merusak lapisan ozon.
  3. Freon R-134a. Jenis yang satu ini merupakan freon yang banyak digunakan oleh mobil pada saat ini. Meskipun tidak sedingin freon R-12 dan R-22, freon R-134a dinilai lebih ramah lingkungan dan tidak merusak lapisan ozon karena tidak mengandung unsur chloro.
  4. R1234YF. Freon yang berbahan utama hydrocarbon ini dinilai dapat mengurangi dampak pemanasan global dan lebih ramah lingkungan. Sayangnya, freon jenis ini masih jarang digunakan karena bahannya yang mudah terbakar.  

VII. HASIL PRAKTIKUM

A.    Hasil Identifikasi Komponen Sistem AC pada Mobil :

1) Baterai

Hasil : 12 V

2) Sekering

Hasil : Baik

3) Kunci Kontak

Hasil : Baik

4) Saklar Blower

Hasil : Masih berfungsi

5) Saklar Temperatur

Hasil : Tidak Ada

6) Relay

Hasil : Masih berfungsi

7) Kopling Magnet ( Kompressor )

Hasil : Magneting Clucth masih berfungsi

8) Kabel penghubung

Hasil : Baik

B.     Pengosongan

Pengosongan dimaksudkan agar di dalam kompresor benar-benar tidak terdapat refrigeran sebelum dilakukan pengisian refrigeran.

C.    Pemvakuman

Pemvakuman selama 15 menit bertujuan membersihkan kotoran-kotoran di dalam kompresor yang telah bercampur dengan refrigerant. Sehingga pada saat dilakukan pengisian kompresor benar-benar bersih dari kotoran-kotoran sisa dari siklus pendinginan pada lemari es.

D.    Penambahan Oli

Langkah ini dilakukan pada tahap akhir dari proses pemvakuman, tujuannya untuk menggantikan oli yang ikut terbawa oleh refrigeran pada saat pengosongan atau oleh komponen apabila dilakukan pergantian komponen yang telah rusak. Oli berfungsi sebagai pelumas piston pada kompresor agar gerakan piston tersebut lancar (tidak aus).

E.     Pengisian Refrigerant

Pengisian refrigeran bertujuan untuk mengisi refrigeran yang akan disimpan di dalam kompresor. Refrigeran berfungsi sebagai bahan utama pendingin pada sistem refrigerasi di AC mobil. Langkah ini dilakukan setelah sistem divakum dan diyakini tidak bocor.

F.     Kelistrikan AC

Pada saat saklar AC di ON”kan maka arus mengalir dari positif batere menuju sekering. Dari sekring fungsinya untuk membatasi besarnya arus yang masuk untuk keperluan keamanan komponen dari rangkaian listrik dalam sistem AC. Dari sekering kemudian arus mengalir menuju blower, pengaturan posisi blower berdasarkan tombol pengaturan kecepatan perputaran blower.

Pengaturan blower pada prinsipnya mengatur besar kecinya tahanan resistor dalam rangkaian blower. Semaki kecil pengaturan switch pada saklar blower berarti arus mengalir melalui tahanan resistor yang paling besar sehingga arus yang mengalir dan memutarkan lower kecil sehingga putaran blower menjadi kecil.

Arus dari blower bercabang dan mengalir dari rangkaian C menuju termostat dan menuju ke relay. Relai aktif maka akan menghubungakan terminal 30 ke 87 dan menuju ke rangkaian magnetic clutch sehingga kopling magnet berhubungan dengan kompresor. Putaran mesin dari plat penekan akan menjadi saru dengan kompresosr karena terikat oleh kekuatan magnet.

Putaran mesin akan ditransmisikan kekompresor sehingga kompresor mengalami proses kerja untuk melakukan penghisapan dan penekanan refrigrant untuk proses perpindahan panas secara konvekasi. Perpindahan panas yang meliputi pengembunan (kondensasi) dan Proses Penguapan (evaporasi) ini yang mengakibatkan terjadinya proses pendinginan AC.

G. Diagram Kelistrikan AC

Diagram Kelistrikan AC Mobil

VIII. KESIMPULAN

Setelah Melaksanakan Praktek saya dapat menyimpulkan bahwa :

  1. Saya dapat mengisi freon AC Mobil sesuai prosedur yang benar
  2. Saya dapat melakukan vacuum sistem AC Mobil sesuai waktu SOP.
  3. Saya dapat menambah oli sistem AC mobil sesuai takarannya.
  4. Kondisi komponen secara keseluruhan baik dan masih dapat digunakan.

Sistem refrigerasi AC mobil memiliki komponen-komponen yang sangat berperan penting dalam proses sirkulasi refrigeran. Komponen-komponen tersebut terbagi mejadi beberapa bagian yaitu, komponen utama (kompresor, kondensor, evaporator, receiver/dryer, sigh glass, katup ekspansi) dan komponen kelistrikan (selector switch, magnetic clutch coil,dll).

 Didalam praktikum sistem kelistrikan AC tidak ada yang mengalami kerusakan. Hanya saja pada saat praktek diperlukan penggantian baterai karena pada batere yang awal tidak mampu mengaktifkan rangkaian listrik dikarenakan kurangnya arus yang ada pada bater tersebut. Akan tetapi ada bebrapa komponen yang tidak ada, seperti termostat.

IX. EVALUASI

Pertanyaan:

  1. Bacalah dengan cermat dan jawab pertanyaan berikut:
  2. Mengapa penting untuk mengisi ulang refrigeran dalam sistem pendingin udara mobil?
  3. Apa saja langkah-langkah yang terlibat dalam mengisi ulang refrigeran dalam sistem pendingin udara mobil?

Tantangan Menulis:

  • Bayangkan Anda adalah mekanik mobil yang menjelaskan proses pengisian ulang pendingin udara mobil kepada seorang magang baru. Tulis panduan langkah demi langkah yang menguraikan prosedur tersebut secara detail.

Seri Kuala Lobam, 20 Maret 2024

Pembimbing

Nilai

Praktikum/Orang Tua

 

 

 

 

 

 


Post a Comment for "Mengisi Freon (Refrigerant) AC Mobil"