Washer Welder: Macam-Macam, Peralatan, Jenis Kerusakan dan Pengerjaan

Setelah proses pembelajaran selesai peserta didik diharapkan dapat menggunakan dan memperbaiki sebagian panel bodi menggunakan washer welder melalaui pengamatan dan pelatihan yang dilakukan baik secara kelompok maupun mandiri.

Kerusakan panel bodi kendaraan pada bagian yang tidak bertulang dan pelat yang berubah bentuk dan masih sebatas daerah elastis maka perbaikannya tidak harus menggunakan palu dolly. Perbaikan bodi seperti itu biasanya menggunakan washer welder. Perbaikan bodi menggunakan washer welder umumnya dilakukan pada panel yang sulit dijangkau, pada bagian dalam untuk pemasangan dolly.

Berikut akan diuraikan apa itu waher welder, peralatan apa yang digunakan serta bagaimana proses perbaikan panel bodi menggunakan washer welder.

A. Peralatan Washer Welder

Washer welder merupakan salah satu cara untuk memperbaiki panel yang rusak atau bentuk bangun yang tidak sesuai aslinya. Peralatan yang digunakan terdiri dari peralatan utama, peralatan bantu, perlatan keselamatan dan kesehatan kerja.

Adapun peralatan utama terdiri atas :

1. Kabel Power, yang menghubungkan sumber tenaga litrik ke pesawat las

2. Pesawat las, yang berfungsi untuk menaikkan arus listrik sehingga washer bisa menempel pada panel atau bagian yang akan dikerjakan.

Pada pesawat las secara umum terdapat :

• a. saklar power untuk menyalakan,
• b. tombol pemilih fungsi dan monitor
• c. tombol atau pengatur arus dan monitor
• d. tombol atau pengatur waktu penghubung arus dan monitor

3. Kabel massa atau negative dihubungkan dari pesawat dengan panel

4. Kabel positif dan toch yang di ujungnya terdapat elektroda, untuk menempelkan washer. Pada pelaksanaan elektroda ini bisa dilepas dan digantikan dengan sliding hammer.

Gambar 5.1 Pesawat Las - Sumber: Guru pembelajar 2016

Peralatan bantu yang digunakan :

• a. Fender stand
• b. Tang penjepit
• c. Sender
• d. Sliding hammer
• e. Lock chain

Peralatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang disediakan :

• a. Safety shoes
• b. Safety googles
• c. Gloove
• d. Ear Plug
• e. Air dushter

B. Macam-macam Washer

Ada beberapa macam bentuk washer yang digunakan untuk memperbaiki panel dengan metode washer welder sesuai dengan tingkat kerusakan dan dalam hal ini kedalaman lengkungan ( penyok ) dan teknik penarikan washer itu sendiri.

Macam-macam bentuk washer yaitu :

• a. Ring O (bentuk cincin)
• b. Tri Star (bintang tiga)
• c. Wiring wave (kawat bergelombang)

C. Jenis kerusakan

Kerusakan yang disebabkan benturan dengan benda keras akan mengalami kerusakan pada bagian bodi, bahkan tidak menutup kemungkinan karena kerasnya benturan tersebut bisa mengakibatkan kerusakan yang lain, sehingga kerusakan yang terjadi bisa digolongkan menjadi:

1. Rusak Ringan

Gambar 5.2 Kendaraan rusak ringan - Sumber: guru pembelajar, 2016

Bodi kendaraan dikatakan rusak ringan apabila kerusakan tersebut hanya berupa satu bengkokan (penyok) dan terjadi hanya pada satu bagian panel dengan distorsi atau perubahan bentuk yang relatif kecil ( dibawah 1 cm ). Dimaksud juga rusak ringan apabila untuk melaksanakan perbaikan panel bodi tergolong mudah dan tidak memerlukan waktu yang lama.

Gambar 5.3 Kendaraan rusak sedang

2. Rusak Sedang

Bodi kendaraan dikatakan rusak sedang apabila kerusakan tersebut berupa lebih satu bengkokan (penyok) dan terjadi hanya pada satu bagian panel. Termasuk rusak sedang apabila kerusakan pada dua bagian panel bodi masih bisa diperbaiki atau di rekondisi ke bentuk semula.

3. Rusak Berat

Kendaraan dikatakan rusak berat apabila bentuk mengalami kerusakan lebih dari 20 % dari bodi kendaraan dengan asumsi panel bodi lebih dari 3 panel yang rusak dan beberapa rangka penopang, dan sudah tidak mungkin dibangun atau direkondisi seperti semula kecuali dengan menggantinya.

Gambar 5.4 Kendaraan rusak berat

D. Pengerjaan

Metode ini menggunakan ring yang biasa digunakan untuk baut dan ring (washer) dilas ke bagian /daerah yang rendah pada panel. Ring ini kemudian ditarik keluar sehingga bagian yang penyok dapat diperbaiki/direparasi. Metode ini sangat cocok untuk pengerjaan kerusakan bagian luar yang tidak dapat dijangkau dari sisi bagian dalam.

Washer welder adalah tipe pengelasan tahanan listrik. Washer yang dipegang dengan elektroda akan menempel pada lembaran metal. Arus yang besar dialirkan ke daerah tersebut sehingga timbul panas yang disebabkan adanya tahanan listrik dan akan melelehkan bagian yang bersinggungan.

Pada gambar di bawah ini daerah yang tahanannya besar adalah daerah dengan washer welder dan lembaran metal saling bersinggungan. Apabila arus listrik mengalir ke daerah tersebut tenaga listrik akan diserap pada lokasi ini sehingga menghasilkan panas yang mengakibatkan washer dan plat panel saling menempel.

Metode penarikan dengan washer welder dapat dilakukan dengan menarik ring (washer) ke arah luar menggunakan sliding hammer. Metode ini serupa dengan metode perataan teknik off – dolly yang mempergunakan palu dan dolly.

Gambar 5.5 Metode penarikan dan metode off dolly

Pada teknik off – dolly, dolly ditempatkan pada bagian yang rendah dari sisi bagian dalam pada lokasi yang penyok, sedangkan pada teknik washer welder, washer dilas pada bagian luar panel dan sebagai penganti untuk menekan dolly keluar maka washer ditarik keluar dari sebelah luar

Langkah Pengerjaan sebagai berikut :

1. Persiapan :

Sebelum memulai suatu pekerjaan yang utama diperlukan persiapan-persiapan akan pekerjaan agar tidak tertunda dan lancer, bisa selesai pada waktunya.

Persiapan yang dilakukan diantaranya :

• a. Gunakan APD yang sesuai dengan pekerjaan
• b. Periksa tingkat kerusakan dengan cara :

1) Visual

Panel yang rusak dilihat dari beberapa arah agar jelas tingkat perubahan bentuk yang terjadi sehingga dapat memberi batas daerah yang akan dikerjakan.

Gambar 5.6 Pemeriksaan visual

2) Meraba

Untuk menastikan kontur perubahan bentuk yang terjadi.

Gambar 5.7 Pemeriksaan meraba

3) Menekan

Untuk mengetahui apakah ada elastisitas atau kelenturan dari kerusakan yang terjadi.

Gambar 5.8 Pemeriksaan menekan

4) Mengukur dengan mistar atau alat pembanding lain.

Dengan pemeriksaan tersebut pada akhirnya bisa membandingkan dengan panel yang baik dan dapat menentukan pengerjaan-pengerjaan yang diperlukan.

Gambar 5.9 Pemeriksaan mengukur

5. Memberi batas daerah yang akan diperbaiki.

Setelah semua pemeriksaan dilakukan berikutnya adalah memberi batas daerah yang akan dikerjakan. Hal ini dilakukan agar pekerjaan tidak merambah kemana-mana.

Gambar 5.10 Memberi batas

2. Pengerjaan Awal

Yang dimaksud dengan pengerjaan awal adalah pengerjaan tambahan yang diperlukan untuk menunjang agar pekerjaan utama bisa dilaksanakan.

• a. Gunakan APD minimal seperti glove, ear plug, safty googles, dan air dushter
• b. Kupas dan bersihkan cat bagian yang sudah ditandai dengan menggunakan sender atau ampelas kasar
• c. Atur arus dan waktu yang sesuai dengan ketebalan pelat
• d. Jepitkan/pasang kabel massa pada panel
• e. Pilih torch dan elektroda, disesuaikan dengan jenis washer yang digunakan

3. Pengerjaan Utama

Pengerjaan perbaikan panel menggunakan washer welder ada dua metode, yaitu metode washer temple temple tarik dan metode washer temple tarik (sliding hammer)

Pada metode washer temple temple tarik biasanya menggunakan jenis washer ring O dan wiring wave dengan urutan pengerjaan :

a. Gunakan APD minimal seperti gloove, safty googles, dan air dushter.

Gambar 5.11 pemasangan washer

b. Lakukan pemasangan washer sejajar dengan jarak yang sama

c. Pasang rod diantara washer yang terpasang pada panel

d. Kemudian lakukan penarikan washer tersebut.

Media penarikan washer bisa menggunakan sliding hammer, atau lock chain

e. Lakukan setahap demi setahap sampai permukaan panel sesuai dengan bentuk aslinya. Untuk mendapatkan hal ini biasanya mengurangi washer bagian terluar dengan melepas menggunakan tang.

Pada metode washer temple tarik (sliding hammer langsung ) biasanya menggunakan jenis washer tri star dan sliding hammer langsung dipasang pada toch dengan urutan pengerjaan :

• a. Gunakan APD minimal seperti gloove, safty googles, dan air dushter
• b. Lakukan pemasangan washer pada bagian terluar sisi bidang yang penyok kemudian tarik dan lepaskan
• c. Lakukan pemasangan washer pada bagian terluar sisi bidang yang penyok lainnya kemudian tarik dan lepaskan
• d. Lakukan hal tersebut dari luar ke dalam seperti spiral sampat bidang yang penyok tersebut sesuai dengan bentuk aslinya

4. Pengerjaan Akhir

Pekerjaan washer welder sudah selesai tetapi kenyataannya tidak sedikit memerlukan pekerjaan tambahan, apakan dengan shrinking atau pengetokan kecil di sekitar panel yang diperbaiki.

Pekerjaan finishing dari washer welder adalah membersihan potongan washer yang mungkin menempel pada panel. Untuk itu diperlukan pengerjaan sender menggunakan paper sand yang halus.

Setelah mempelajari Bab ini dengan materi perbaikan bodi menggunakan washer welder dan sebelumnya pada Bab IVdengan materi perbaikan bodi menggunakan palu dolly tentu kalian mendapat cakrawala baru dalam teknik memperbaiki bodi.

Selanjutnya buatlah skema panel mana saja yang bisa dikerjakan dengan palu dolly dan yang bisa dikerjakan dengan washer welder.

Share :