Panduan Mengganti Oli Seal Pompa Air Yang Bocor

Salah satu jenis kerusakan yang cukup sering terjadi pada mesin pompa air yakni kerusakan oli seal atau water seal, hal ini kerap terjadi pada mesin pompa air yang telah berumur, umumnya oli seal sudah mengeras dan tidak elastis lagi sehingga hal ini mengakibatkan kebocoran. Tak jarang juga kebocoran terjadi pada bagian mika sealnya.

Oli seal yakni bab yang sungguh berperan aktif dalam keberlangsungan kinerja sebuah pompa air, karena jika terjadi kebocoran atau kerusakan pada oli seal, maka hal ini akan menjadikan pompa air tidak mampu melakukan pekerjaan menghisap air dikala dinyalakan. Oli seal yang bocor atau rusak lazimnya ditandai dengan adanya tetesan air pada celah-celah antara bagian dinamo dan kepala pompa.

Jika memang oli seal telah rusak maka kita perlu sedang penggantian dengan oli seal yg gres, proses penggantiannya sebenarnya cukup gampang dan bahkan anda sendiri pun bisa melakukannya asalkan berani menjajal dan mau belajar.

Untuk anda yang ingin melaksanakan perbaikan atau penggantian seal mesin pompa air sendiri, anda bisa mendengarkanuraian berikut ini tentang panduan cara mengubah oli seal pada mesin pompa air.

Pаnduаn Mеnggаntі Olі Sеаl Pоmра Aіr Yаng Bосоr

Untuk mengganti oli seal mesin pompa air ada dua peralatan yang mesti anda persiapkan, contohnya mirip :

1. Kunci 10mm (disarankan kunci T jika anda punya)
2. Obeng min dan palu, ini bagi melepas tutup impeller
3. Trekker untuk melepas impeller
4. Tang snap ring versi lurus atau L yg dapat dipakai bagi membuka kancing seal (snap ring)
5. Dan yang lain-lainnya.

Sebelum melaksanakan penggantian oli seal pompa air, maka tentu saja anda mesti membongkar dua potongan-penggalan dari mesin pompa air anda tersebut. Untuk itu, tentukan anda mengerti dengan betul letak setiap belahan-serpihan mesin pompa air tersebut agar anda tidak salah dalam proses sedang pemasangan ulang. Dan berikut ini langkah-langkah cara mengubah oli seal pompa air tersebut.

Lаngkаh-lаngkаh Mеnggаntі Olі Sеаl Mеѕіn Pоmра Aіr

1. Langkah pertama lepaskan apalagi dahulu segala baut yg ada pada pecahan tutup impeller.
2. Setelah segala baut lepas, lalu lanjutkan dengan membuka tutup impeller menggunakan obeng min dan palu dengan cara mencongkel potongan belakang tutup impeller. (lebih jelasnya lihat pada gambar)
Lakukan dengan hati-hati, dorong segi-sisinya secara bergantian biar tidak pecah.

3. Setelah tutup impeller terbuka, maka  lepaskan impeller yg ada di dalamnya menggunakan trekker bearing.
4. Setelah impeller sukses dilepas, maka lalu lepaskan juga snap ring yg letaknya berada sempurna di bawah cuilan impeller tadi. Untuk melepaskan snap ring tersebut anda membutuhkan alat bantu tang khusus snap ring yang bentuknya lancip, jika tak mempunyai tang macam ini maka anda mampu menggunakan obeng min atau paku.
Sampai disini oli seal pun sudah bisa dikeluarkan, ambil oli seal tersebut dengan cara mencongkelnya keluar menggunakan obeng min, jika masih kesulitan anda bisa melepaskan seal dengan cara membongkar kepala pompanya kemudian dikeluarkan serempak ketika kepala pompa dilepas.

5. Meski cukup jarang terjadi, pada bagian mika seal pompa air anda juga mampu bocor atau rusak dan kebocoran atau kerusakan tersebut lazimnya ditandai dengan adanya keretakan atau posisinya yg sudah tidak sentral lagi/miring pada penggalan mika seal tersebut.
Untuk itu coba periksa pada bagian yang diberi tanda panah diatas, lihat dengan seksama apakah ada aus, miring, retak atau bahkan pecah pada serpihan tersebut. Jika ada, maka kerjakan juga penggantian bagian ini, tetapi jikalau masih elok dan tidak ada masalah maka tidak perlu diganti.

6. Bersihkan juga as atau rotor dari kotoran dengan amplas halus dan penggalan as yg menyentuh seal jangan hingga ada yg aus, ini untuk menangkal kebocoran. Masalah ini juga cukup jarang terjadi, namun tetap lakukan penggantian as kalau diharapkan.
Tірѕ реlеngkар : Untuk menyiasati keausan pada as, anda mampu melapisi aus tersebut dengan lem G secara merata lalu lalu dihaluskan permukaannya dengan amplas yang paling halus sampai as tidak aus lagi.

7. Jika sebelumnya anda telah membuka bagian kepala pompanya, maka ada baiknya sebelum kepala pompa di pasang kembali, bersihkan dahulu mika sealnya dari kotoran yang menempel utamanya pada potongan yg menjamah karet sealnya, hal ini untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kebocoran yang mampu menciptakan pompa air tidak bisa menghisap.

8. Setelah dirasa bersih maka lanjutkan memasang kembali kepala pompanya. Pukul-pukul ke bawah biar merapat dengan sempurna antara kepala pompa dengan belahan cover dinamonya, dahulu siapkan oli seal barunya.
Tірѕ kоmрlеmеn : Beri sedikit lem G pada potongan oli sealnya (jangan hingga bab paling bawah terkena lem) dan beri seal tape 2-3 putaran pada cuilan dalam per oli sealnya (lebih jelasnya lihat pada gambar).
Keringkan dulu lemnya sebelum di pasang. Semua cara ini hanya berniat buat mengurangi terjadinya seal jebol/bocor. Tips ini boleh anda gunakan atau anda lewatkan.

9. Jika telah siap, pukul as bagian bawah dengan palu. masukkan sealnya sampai mentok kebawah dengan dibarengi per dulu penyangga per dan yg terakhir snap ringnya (lebih jelasnya lihat pada gambar).
10. Dan berikutnya disusul dengan memasang impellarnya kembali lalu tutup mirip semula sehingga proses penggantian oli seal pompa air pun sudah final. Tinggal mencobanya saja.

Artіkеl Tеrkаіt : Cаrа Mudаh Mеngесеk Pоmра Aіr Yаng Mаѕuk Angіn

Untuk tips embel-embel yang di atas itu hanya aksesori saja, dan itu biasa aku kerjakan saat men-servis pompa air konsumen saya. jadi bukan menyesatkan lhoo... hehe.. Anda pun bebas bagi menerapkannya atau melewatkannya. Dan dalam hal ini saya hanya berbagi pengalaman yang biasa aku kerjakan.

Baiklah mungkin cukup sekian dahulu bagi artikel aku kali ini tentang langkah cara atau bimbingan mengubah oli seal pompa air, sekian dari aku agar artikel ini bisa berkhasiat dan mampu menolong problem anda.

Post a Comment for "Panduan Mengganti Oli Seal Pompa Air Yang Bocor"